1. Pendahuluan
Pemilihan basis data merupakan keputusan yang sangat penting dalam pengembangan aplikasi modern. Di antara banyak pilihan, MySQL dan PostgreSQL adalah sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) open-source yang paling banyak digunakan. Namun, pilihan terbaik sangat bergantung pada skala dan kebutuhan proyek. Artikel ini akan menjelaskan perbedaan utama antara MySQL dan PostgreSQL secara sederhana, sehingga Anda dapat memahami karakteristik masing-masing dan membuat keputusan yang tepat.
2. Perbedaan Dasar MySQL dan PostgreSQL
Ringkasan MySQL
MySQL adalah RDBMS yang cepat dan ringan, terutama dioptimalkan untuk aplikasi web. Banyak digunakan dalam proyek kecil hingga menengah, blog, serta situs e-commerce. Dengan desain yang sederhana dan performa tinggi, MySQL mudah digunakan bahkan untuk pemula. Selain itu, tersedia dukungan komersial sehingga bisa digunakan baik dalam versi gratis maupun berbayar.
Ringkasan PostgreSQL
PostgreSQL adalah sistem basis data relasional berorientasi objek (ORDBMS) dengan fitur yang lebih canggih dibanding MySQL. Cocok untuk proyek berskala besar dengan dataset kompleks dan kebutuhan query tingkat lanjut. Banyak perusahaan besar seperti Yahoo! dan Facebook menggunakannya. PostgreSQL bersifat open-source namun sepenuhnya dapat digunakan secara komersial dengan lisensi yang sangat fleksibel.

3. Perbandingan Fitur
Kepatuhan ACID dan Manajemen Transaksi
PostgreSQL secara default mendukung ACID dan unggul dalam pemrosesan transaksi serta kontrol konkurensi. Hal ini memastikan konsistensi data sambil memungkinkan operasi kompleks. MySQL juga memiliki engine yang mendukung ACID, namun tidak semua storage engine kompatibel. Misalnya, engine MyISAM di MySQL tidak mendukung ACID.
Ekstensibilitas dan Fitur Tambahan
PostgreSQL memiliki kemampuan ekstensibilitas yang tinggi. Dengan menambahkan ekstensi seperti PostGIS, PostgreSQL dapat menangani data sistem informasi geografis (GIS) secara efisien. Selain itu, mendukung tipe data kustom sehingga ideal untuk aplikasi dengan kebutuhan kompleks. MySQL juga mendukung banyak storage engine dan cukup untuk aplikasi web umum, tetapi dari sisi ekstensibilitas tidak sekuat PostgreSQL.
4. Performa dan Skalabilitas
Performa MySQL
Berkat desainnya yang sederhana, MySQL sangat unggul dalam performa baca (read performance). Cocok untuk aplikasi web skala kecil hingga menengah, blog, serta e-commerce yang dominan pada operasi baca. Oleh karena itu, MySQL sering digunakan pada sistem manajemen konten seperti WordPress.
Performa PostgreSQL
PostgreSQL unggul dalam menangani transaksi kompleks dan dataset besar. Cocok untuk aplikasi dengan kebutuhan konkurensi tinggi serta sistem yang harus patuh ketat terhadap ACID. Dalam pemrosesan query kompleks, PostgreSQL mempertahankan performa tinggi, meskipun untuk query sederhana terkadang sedikit lebih lambat dibanding MySQL.

5. Backup dan Pemulihan
Backup dan Pemulihan MySQL
MySQL menyediakan fitur backup dan recovery dasar yang dapat digunakan pada versi gratis. Namun, dukungan penuh hanya tersedia di versi berbayar, termasuk support 24/7. Karena itu, perusahaan sering memilih versi berbayar untuk kebutuhan komersial.
Backup dan Pemulihan PostgreSQL
PostgreSQL menggunakan Write-Ahead Logging (WAL) untuk mendukung backup online dan Point-in-Time Recovery (PITR). Dengan fitur ini, risiko kehilangan data dapat diminimalkan sekaligus memungkinkan pemulihan sistem yang lebih andal.
6. Perbedaan Kasus Penggunaan
Kapan Memilih MySQL
MySQL cocok untuk aplikasi web skala kecil hingga menengah, blog, dan situs e-commerce yang membutuhkan sistem ringan dengan performa baca cepat. Jika kebutuhan utamanya sederhana, MySQL adalah pilihan tepat.
Kapan Memilih PostgreSQL
PostgreSQL lebih sesuai untuk sistem dengan dataset besar, kebutuhan query kompleks, serta organisasi besar seperti bank, lembaga pemerintah, dan perusahaan enterprise. Dengan ekstensi PostGIS, PostgreSQL juga mendukung aplikasi berbasis GIS dan banyak digunakan dalam sistem infrastruktur.

7. Kesimpulan
MySQL dan PostgreSQL memiliki karakteristik unik masing-masing. MySQL lebih tepat untuk sistem ringan dengan operasi sederhana, sementara PostgreSQL unggul untuk sistem yang memerlukan transaksi kompleks dan skalabilitas tinggi. Memilih database yang sesuai dengan kebutuhan proyek adalah kunci keberhasilan pengembangan aplikasi.
目次 1 1. 導入2 2. 前提条件と準備3 3. PostgreSQLのインストール手順3.1 3.1 Postgr…